Perencanaan adalah
suatu proses menentukan dengan tepat apa yang dilakukan organisasi untuk
mencapai tujuan. Sedangkan pemasaran adalah seluruh system yang merencanakan
dan menentukan harga sehingga mendistribusikan barang dan jasa untuk memuaskan
para pembeli. Jadi rencana pemasaran adalah proses menentukan dengan tepat
untuk merencanakan dan menentukan harga bara dan jasa untuk memuaskan hasrat
para pembeli.
Pengertian
pemasaran menurut Philip Kotler adalah:
“ Suatu proses
social dan manajerial dengan mana individu dan kelompok memperoleh apa yang
mereka butuhkan dan inginkan dengan cara menciptakan serta mempertukarkan
produk dan dengan pihak lain “
Sehingga pemasaan
dapat dikatakan sebagai usaha untuk memenuhi keinginan dan dan kebutuhan
konsumen melalui penciptaan suatu produk, baik barang maupun jasa yang kemudian
dibeli oleh mereka yang memiliki kebutuhan melalui suatu pertukaran.
Dalam membangun
sebuah bisnis/ wirausaha kita harus memiliki rencana/ planning dalam pemasaran.
Baik dari segi barang yang ingin dijual, tempat untuk berjual, menentukan
sasaran kepada pihak konsumen, setelah itu tentukan harga yang dijual.
Rencana Pemasaran
dapat dilihat dari segi preseptif Internal maupun eksternal.
1. Lingkungan
eksternal
Lingkungan
eksternal dapat dilihat dari pandangan para pengusaha.
a. Dari segi
perekonomian.
Seorang
wirausahawan harus melihat dan mempertimbangkan dari sisi perekonomian sebab
membangun sebuah usaha butuh dana maupun biaya yang cukup memadai, letak
geografis sebab membangun sebuah usaha harus memulai target dan menentukan
dimana kita akan membangun sebuah usaha.
b. Teknologi
Saat ini teknologi
sudah semakin canggih dan berkembang, banyak pabrik yang mengunakan tenaga ahli
ataupun robot untuk memudahkan manusia dalam menjalankan tugasnya. Mengangkat
beban berat. Dengan teknologi tersebut maka akan lebih efisien dan memudahkan
manusia, namun dari sisi lain bahwa dengan kemajuan tersebut maka tenaga
manusia akan terbatas dan akan banyak lagi penggangguran di Indonesia.
c. Permintaan
Konsumen
Perencanaan
pemasaran akan mempersiapkan pengusaha terhadap adanya perubahan dalam
permintaan konsumen dan memberikan cara persiapan terhadap perubahan
permintaan konsumen yang memerlukan tindakan tertentu pada produk/jasa, saluran
distribusi, harga atau promosi.
d. Hukum
Perusahaan harus
memiliki keabsahan dari segi hukum agar diakui oleh pemerintah dimana
sewaktu-waktu perusahaan dapat membuat kebijakan.
e. Pesaing
Dalam berwirausaha
banyak sekali pesaing-pesaing yang ada. Baik dari segi produk yang sama dan
harga pun disesuaikan oleh masyarakat. Agar usaha yang dirintis bertahan kita
harus memiliki kretifitas dan inovatis dalam membuat produk yang ada, jika
produk yang dibuat sudah ada maka kita harus membuat perbedaan tersebut adar
konsumen melihatnya tidak jenuh.
f. Bahan mentah
Dalam membuat
sebuah usaha kita juga harus menentukan bahan-bahan mentah yang digunakan
apakah mudah atau tidak, jika bahan mentah tersebut sulit dan langka maka
proses produksipun akan terhambat dan biaya produksipun akan naik dan mahal.
Perusahaan pun harus memiliki alternative jika sewaktu-waktu harga produksi
naik ataupun langka.
2. Lingkungan
interna
a. Sumber Daya Finansial
Sumber daya
finansial hendaknya menguraikan kebutuhan financial dari usaha baru.
b. Manajemen
Perusahaan harus
memiliki tim manajemen yang baik serta bertanggung jawab dalam melaksakan
tugasnya serta membangun tim manajemen yang efektif untuk mengimplementasikan
rencana pemasaran.
c. Pemasok
Seorang pengusaha
mempunyai kendali yang kecil untuk memutuskan keputusan tentang bahan mentah
dari pemasok. Jadi sangat penting memasukan factor-faktor tentang pemasokan.
d. Sasaran dan
Tujuan
Setiap usaha baru
hendaknya menetapkan sasaran dan tujuan yang akan menuntun perusahaan melalui
pembuatan keputusan jangka panjang. Akan tetapi, harus dipahami bahwa tujuan
dan sasaran adalah berarti garis pedoman jangka panjang dan perubahan konstan
akan menunjukkan ketidakstabilan dan ketidakamanan bagian manajer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar